Postingan

Menampilkan postingan dari Februari 16, 2014

Kau angin

Kau Angin Eka S Lubis Dia berjalan menghampiriku meniupkan kenangan itu, mencoba menerbangkan keteganganku aku masih diam, membeku dia tak pernah berhenti terus saja mengusikku meniupkan lembar demi lembar cerita darahku mendidih perlahan aku menggenggam tinju hey, kenapa kau masih menggangguku pergilah ! seperti yang telah kau lakukan jangan usik diriku kurang puaskah engkau melenyapkan senyumku hingga kau ajak angin berteman denganmu atau jangan-jangan kau juga berniat untuk membawa terbang nyawaku membuat aku seperti mayat kau;angin, pergilah ! Padang, november 2013